L-O-V-E

Love.. Sebuah kata abstrak yang memiliki 2 sisi yang mampu membuat sesorang bahagia, senang, sedih, bahkan benci. Sebuah makna yang begitu dalam dari 4 huruf yang tersusun sehingga semua orang di dunia ini ingin memiliki nya.

The power of love.. Mampu menyelam samudra, melewati gunung, dan mengatasi langit.. Begitulah sajak yang selalu diungkapkan oleh para penyair..

Namun, gua pengen ngasih sesuatu yang berbeda dari filosofi LOVE itu sendiri, mnurut opini gua....

Cekidot,

L (Listen) : Jika kita mencintai maka kita akan lebih banyak mendengar daripada berkata-kata. Dengan kita mendengarkan maka kita menunjukkan penghargaan yang tulus terhadap orang yang kita cintai. Tapi, apa kalian tau kalo mendengarkan itu merupakan hal yang paling utama namun sekaligus paling sulit dalam hal berkomunikasi? Jadi, belajarlah untuk mendengarkan.

O (Overlook) : Mencintai seseorang haruslah tanpa syarat. Jangan gunakan kata 'kalau' dalam mencintai seseorang.. Kalau kamu baik, kalau kamu cantik, kalau kamu kaya, kalau kamu menarik, kalau kamu.... Seharusnya kita menggunakan kata 'meskipun' dalam mencintai.. Meskipun kamu tidak cantik, meskipun kamu belum kaya, meskipun kamu memiliki kelemahan disana-sini. Intinya, sebaiknya kita tidak hanya melihat kekurangannya saja, namun lihat sisi positif nya juga..

V (Voice) : Mencintai bisa kita ekspresikan dengan kata-kata positif yang kita tujukan kepadanya. Bisa juga kita ekspresikan melalui ungkapan pujian yang kita berikan dengan tulus. Sesungguhnya kita perlu tau bahwa pujian yang diberikan dengan tulus akan lebih berdampak secara positif dibandingkan dengan kritikan-kritikan yang tajam.

E (Effort) : Mencintai adalah kata kerja aktif. Itu sebabnya mencintai perlu usaha, perlu tindakan, dan tentu saja perlu pengorbanan. Anda bisa saja berkorban tanpa mencintai, tapi jika anda mencintai, pasti Anda akan berani berkorban. Berikan perhatian, waktu, dan hidup Anda untuk orang yang cintai.

Love will found a way... Keep our love, ok?